Kapanlagi.com - Masalah hukum dan pencekalan yang melanda Julia Perez rupanya sama sekali tidak membuatnya berhenti berkarya. Saat diwawancarai oleh KapanLagi.com™ lewat telepon pada Jumat (16/12), pelantun tembang Belah Duren ini justru mengulas tentang video klip terbarunya untuk single Jupe Paling Suka.
Wanita yang akrab disapa Jupe ini mengungkapkan bahwa ide cerita video klip yang dibuat sekitar dua bulan lalu tersebut berasal dari dirinya sendiri. Dengan bantuan Nayato Fio Nuala, sebagai pembuat video klip, ide Jupe yang terinspirasi oleh Jennifer Lopez tersebut berhasil dikemas apik.
"Terinspirasi sama Jennifer Lopez, tapi aku combine dengan gaya aku sendiri. Judulnya adalah Jupe Paling Suka. Sebelumnya aku kasih judul 69, tapi karena kan sekarang mau zaman kampanye, takutnya ada orang yang menyalahgunakan untuk kepentingan politik, jadi ya sudahlah aku ganti. Kan isinya juga sebenernya biasa aja, tapi takutnya karena judul, terus ntar aku dijadikan korban seperti biasanya," ungkap Jupe.
Dalam video klip ini, Jupe juga bakal menampilkan banyak kostum yang berbeda. Hal itu menurutnya memang disengaja karena Jupe ingin kostum-kostum yang dikenakannya bisa jadi acuan fashion bagi banyak wanita. Selain itu, banyaknya baju yang dikenakan Jupe bisa menambah seru video klipnya.
"Memang sengaja sih ya, karena kalau kita lihat perempuan itu rata-rata sukanya dari segi fashion, mereka selalu ingin melihat sejauh mana selera fashion, dan sekaligus bisa jadi acuan juga buat wanita-wanita lainnya. Jadi kupikir dengan banyak baju jadinya akan lebih seru. Malah tadinya mau lebih banyak lagi bajunya, tapi karena memang waktunya juga nggak keburu, jadinya nggak kepake baju lainnya.
Hal menarik lain dari video klip Jupe ini adalah keterlibatan sang kekasih, Gaston Castano. Jupe memang sengaja meminta kekasihnya tersebut untuk tampil di video klip tersebut. Selain Gaston, Lia Ladysta, personil 3 Macan, juga akan ambil bagian.
Selain melibatkan sang kekasih, video klip Jupe Paling Suka ini juga memuat angka '69' dalam lirik lagunya. Ternyata Jupe punya alasan tersendiri memasukkan angka tersebut. Kalau selama ini angka tersebut dinilai hanya sebagai simbol sex, kini wanita bernama lengkap Yuli Rachmawati justru ingin meluruskan pandangan tersebut.
"Iya, tapi buat aku bagaimana orang menginterpretasikannya aja. Kalau aku selalu berpikir, angka 69 itu adalah angka keberuntungan aku, aku adalah cewek cancer yang punya simbol 69. Simbolnya kan seperti Yin dan Yang, yang menggambarkan keseimbangan dalam kehidupan. Kenapa symbol sex harus angka 69? Kenapa nggak 66 atau 67? Itulah pandangan yang pengen aku ubah terhadap angka 69. 69 itu nggak selalu menggambarkan tentang sex," lanjutnya.
Ketika ditanya soal harapan, wanita kelahiran 15 Juli 1980 ini mengungkapkan bahwa video klip ini tujuannya adalah untuk menghibur masyarakat. Karenanya, dia berharap video ini benar-benar dapat diterima dengan baik, tanpa ada pro kontra yang mengikuti.
"Kalau aku yang pasti, semua entertainer pasti ingin menghibur masyarakat, termasuk aku yang bertujuan untuk menghibur. Jadi saya berharap single saya ini bisa diterima dengan baik di masyarakat, dan mudah-mudahan bisa memberikan hiburan yang baik untuk masyarakat," pungkasnya. (kpl/ben/ris)
Wanita yang akrab disapa Jupe ini mengungkapkan bahwa ide cerita video klip yang dibuat sekitar dua bulan lalu tersebut berasal dari dirinya sendiri. Dengan bantuan Nayato Fio Nuala, sebagai pembuat video klip, ide Jupe yang terinspirasi oleh Jennifer Lopez tersebut berhasil dikemas apik.
"Terinspirasi sama Jennifer Lopez, tapi aku combine dengan gaya aku sendiri. Judulnya adalah Jupe Paling Suka. Sebelumnya aku kasih judul 69, tapi karena kan sekarang mau zaman kampanye, takutnya ada orang yang menyalahgunakan untuk kepentingan politik, jadi ya sudahlah aku ganti. Kan isinya juga sebenernya biasa aja, tapi takutnya karena judul, terus ntar aku dijadikan korban seperti biasanya," ungkap Jupe.
Dalam video klip ini, Jupe juga bakal menampilkan banyak kostum yang berbeda. Hal itu menurutnya memang disengaja karena Jupe ingin kostum-kostum yang dikenakannya bisa jadi acuan fashion bagi banyak wanita. Selain itu, banyaknya baju yang dikenakan Jupe bisa menambah seru video klipnya.
"Memang sengaja sih ya, karena kalau kita lihat perempuan itu rata-rata sukanya dari segi fashion, mereka selalu ingin melihat sejauh mana selera fashion, dan sekaligus bisa jadi acuan juga buat wanita-wanita lainnya. Jadi kupikir dengan banyak baju jadinya akan lebih seru. Malah tadinya mau lebih banyak lagi bajunya, tapi karena memang waktunya juga nggak keburu, jadinya nggak kepake baju lainnya.
Hal menarik lain dari video klip Jupe ini adalah keterlibatan sang kekasih, Gaston Castano. Jupe memang sengaja meminta kekasihnya tersebut untuk tampil di video klip tersebut. Selain Gaston, Lia Ladysta, personil 3 Macan, juga akan ambil bagian.
Selain melibatkan sang kekasih, video klip Jupe Paling Suka ini juga memuat angka '69' dalam lirik lagunya. Ternyata Jupe punya alasan tersendiri memasukkan angka tersebut. Kalau selama ini angka tersebut dinilai hanya sebagai simbol sex, kini wanita bernama lengkap Yuli Rachmawati justru ingin meluruskan pandangan tersebut.
"Iya, tapi buat aku bagaimana orang menginterpretasikannya aja. Kalau aku selalu berpikir, angka 69 itu adalah angka keberuntungan aku, aku adalah cewek cancer yang punya simbol 69. Simbolnya kan seperti Yin dan Yang, yang menggambarkan keseimbangan dalam kehidupan. Kenapa symbol sex harus angka 69? Kenapa nggak 66 atau 67? Itulah pandangan yang pengen aku ubah terhadap angka 69. 69 itu nggak selalu menggambarkan tentang sex," lanjutnya.
Ketika ditanya soal harapan, wanita kelahiran 15 Juli 1980 ini mengungkapkan bahwa video klip ini tujuannya adalah untuk menghibur masyarakat. Karenanya, dia berharap video ini benar-benar dapat diterima dengan baik, tanpa ada pro kontra yang mengikuti.
"Kalau aku yang pasti, semua entertainer pasti ingin menghibur masyarakat, termasuk aku yang bertujuan untuk menghibur. Jadi saya berharap single saya ini bisa diterima dengan baik di masyarakat, dan mudah-mudahan bisa memberikan hiburan yang baik untuk masyarakat," pungkasnya. (kpl/ben/ris)
